Gubernur NTB : Empat Karakter Organisasi Agar Tetap Eksis

    Gubernur NTB : Empat Karakter Organisasi Agar Tetap Eksis
    Gubernur NTB ( Depan kiri) bersama Ketum PB NWDI Tuan Guru Bajang (Depan Kanan) saat menghadiri pembukaan Mukhtamar I NWDI, (30/01) di Pancor Lombok Timur.

    Lombok Timur NTB -   Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah, M.Sc menyatakan bahwa terdapat empat karakter utama yang harus dimiliki oleh sebuah organisasi agar dapat tetap eksis dan berumur panjang.

    Hal tersebut diungkapkan Bang Zul, sapaan akrab Gubernur NTB, saat menghadiri pembukaan Muktamar I NWDI (Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah) di Pancor, Minggu (30/01).

    “Untuk tetap eksis menghadirkan dan memberikan kemaslahatan untuk masyarakat memang tidak gampang bagi sebuah organisasi, sehingga diperlukan empat karakter utama agar organisasi tersebut punya umur panjang, ” kata Bang Zul.

    Ia menjelaskan empat karakter utama tersebut ialah, adaptif terhadap lingkungan, memiliki identitas, memberikan ruang terhadap ide-ide marginal, serta konservatif pada bidang keuangan.

    “Empat karakter tersebut, yaitu mampu adaptif terhadap perubahan lingkungan, punya cara dan strategi untuk tetap survive dan unggul terhadap perubhan lingkungan itu. Punya identity, artinya punya karakter tersendiri yg tidak dimiliki organisasi lain. Kemudian memberikan ruang pada ide-ide marginal untuk eksis. Terakhir adalah mampu konservatif di bidang keuangan, ” jelasnya.

    Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa NWDI adalah sebuah organisasi yang telah memiliki empat karakter tersebut. 

    “NWDI adalah organisasi yang punya empat karakter tadi. NWDI merupakan wadah pengkhidmatan untuk kita semua berkhidmat. Oleh karena itu, kami atas nama Pemerintah Provinsi NTB menyambut baik misi dan visi besar dari NWDI ini. Semoga dengan sinergi dan silaturrahmi yang baik, NTB Gemilang bukan lagi sekedar kata-kata, tetapi suatu hal suci yang bisa kita aplikasikan di kehidupan, ” tambahnya.

    Untuk menutup sambutannya, Bang Zul membacakan 2 penggal puisi yang berbunyi: 

    _Umat Muhtadin akan selalu berziarah di NWDI induk madrasah, secara barirah dan rohaniah membawa berkat dan sinar Ka’bah_

    _Berbondong-bondong, berfirqah-firqah setiap waktu dan setiap saat, banjiri pancor menuju madrasah, seakan kita menuju kota Ka’bah Baitullah_

    Terakhir, pada kesempatan tersebut, Gubernur Zul juga menyempatkan diri untuk berbincang dengan Ketua Alumni Al-Azhar Kairo, Mesir, Tuang Guru Bajang (TGB), terkait Program Unggulan Beasiswa NTB.

    “Insya Allah, Beasiswa NTB mulai tahun ini akan mengalokasikan 20 beasiswa kepada anak-anak NTB untuk kuliah di Al Azhar Kairo Mesir. Teknisnya segera akan ditindaklanjuti oleh Tim LPP Beasiswa NTB, ” tutur Gubernur Zul.

    Turut hadir dalam acara Muktamar tersebut, yaitu Presiden RI (virtual), Menteri Kabinet Indonesia Maju (virtual), Wakil Gubernur NTB, Ketum PB NWDI, Bupati/Walikota NTB, Kapolda NTB, Danrem 162 NTB, serta beberapa anggota DPRD NTB.(Adbravo)

    Lombok Timur
    Syafruddin Adi

    Syafruddin Adi

    Artikel Sebelumnya

    Saruji Masnirah : "Saatnya Pemekaran Kabupaten...

    Artikel Berikutnya

    Diskominfotik Singkronisasi Data Blank Spot...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Jelang PAM TPS, Kapolresta Mataram Sampaikan Arahan Kepada Personil
    Respon Cepat Polisi Lakukan Upaya Penangkapan ODGJ Yang Resahkan Warga Di Pelat
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan

    Ikuti Kami